Archive for 2018


  1. Siapkan tiga buah AP yang sejenis (jika ada) untuk memudahkan proses konfigurasi. Misal: D-Link-600 
  2. Panggil IP milik AP 192.168.0.1 
  3. Silakan langsung login tanpa memasukkan username 
  4. Karena ada tiga buah AP, kita akan menyetting satu per satu 
  5. Masuk ke menu Setup -> Local Network, untuk AP yang pertama, misal  kita beri IP 192.168.5.1 
  6. Setelah klik 'apply changes', seperti biasa sistem akan me-reboot otomatis 
  7. Selanjutnya adalah panggil melalui browser IP AP pertama yang baru saja kita setting, 192.168.5.1 
  8. Masuk ke menu Wireless, kemudian isikan semua bagian Wireless Network dan Security Option (SSID, key password) 
  9. Jika semua bagian sudah terisi, masuk ke menu Maintenance dan lakukan Reboot 
  10. Otomatis, kita akan dibawa pada tampilan awal AP D-Link 
  11. Langkah selanjutnya adalah menyetting IP untuk Client
  12. Masuk ke menu Setup -> Internet Setup. Disini kita memberi IP 192.168.20.25 
  13. Selanjutnya, kita menyetting AP kedua. Pindahkan kabel kuning pada AP pertama ke AP kedua
  14. Langkahnya sama dengan saat menyetting AP pertama, tetapi kita beri IP yang berbeda 192.168.0.6 
  15. Jika sudah, langsung saja panggil IP AP kedua melalui browser 
  16. Masuk ke menu Wireless, kemudian isikan semua bagian Wireless Network dan Security Option (untuk mengisi SSID dan key password) AP kedua 
  17. Selanjutnya settingan yang belum kita lakukan di AP pertama, yaitu Site Survey SSID 
  18. Masuk ke menu Wireless -> Wireless Repeater, kemudian ketikkan SSID AP pertama, lalu klik 'site survey' 
  19. Akan muncul beberapa SSID, pilih SSID pada AP pertama, klik 'next' 
  20. Setelah itu kita akan diarahkan untuk mengisi password dan IP 
     
     
  21. Jika sudah selesai, klik 'finish' dan lanjut menyetting AP ketiga
  22. Pindahkan kabel kuning dari AP kedua ke AP ketiga
  23. Untuk AP yang ketiga, kita setting IP 192.168.0.7 
  24. Masuk ke menu Maintenance dan lakukan Reboot 
  25. Panggil IP AP ketiga melalui browser, login 
  26. Masuk ke menu Wireless, kemudian isikan semua bagian Wireless Network dan Security Option (untuk mengisi SSID dan key password) AP ketiga 
  27. Masuk ke menu Wireless -> Wireless Repeater, kemudian ketikkan SSID AP kedua, lalu klik 'site survey' 
  28. Lakukan penyettingan 'site survey' seperti langkah sebelumnya 
     
     
     

KONFIGURASI 3 ACCESS POINT (Wireless)

ALAT & BAHAN:
-2 Access Point 
-2 PC

CARA KONFIGURASI:
  1. Seperti konfigurasi AP pada umumnya, setting terlebih dahulu masing-masing dari AP dan PC
  2. Berikut adalah settingan IP untuk PC 
  3. Nyalakan Access Point, dengan mereset hardwarenya terlebih dahulu (hal ini dilakukan jika AP sudah disetting sebelumnya)
  4. Di belakang hardware AP, terdapat IP 192.168.0.1 
  5. Setelah itu kita akan dibawa pada halaman awal Access Point D-Link, Lanjutkan dengan Save and Connect 
  6. Lanjutkan dengan Username Default (admin)
  7. Kemudian masuk menu Setup -> Local Network. Setting IP LAN Interface Setup. Misal disini IPnya adalah 192.168.5.1 
  8. Setelah IP disetting, secara otomatis sistem akan melakukan reboot. Tunggu selama beberapa detik 
  9. Setelah reboot, akan dibawa ke tampilan awal login Access Point, lamjutkan dengan Save and Connect
  10. Masuk ke menu Setup -> Internet Setup. Setting WAN Interfaces Setup. Misal disini IPnya  192.168.20.30 
  11. Masuk ke menu Wireless-> Wireless Basic. Tahap ini untuk pemberian nama SSID, Security Option (keamanan jaringan), password dan lainnya. Jangan lupa klik Enable SSID dan Enable Wireless Isolation, Apply
  12. Langkah selanjutnya adalah masuk ke Access Point yang kedua. Lepas kabel kuning pada Access Point yang pertama, pindahkan ke Access Point yang kedua
  13. Panggil lagi IP Address Access Point 
     
     
     
  14. Masih di menu Wireless, masuk ke Wireless Repeater. Pada Wireless Repeater Setup, tuliskan SSID yang tadi sudah dibuat. Jangan lupa checklist repeater enable. Klik Site Survey kemudian Apply
  15. Akan muncul daftar Repeater Enabled. Pilih SSID yang sudah dibuat, Apply -> Next 
  16. Setelah semua selesai, setting IP pada PC menjadi Obtain 

KONFIGURASI 2 ACCESS POINT D-LINK (Wireless)


  1. Sebelum masuk pada konfigurasi, terlebih dahulu harus melakukan instalasi Ubuntu Debian
  2. Pada option Configuration the Network, pilih eth0
  3. Pada tahap Network Configuration Method, pilih Configuration Network Manually
  4. Lalu isikan IP Address. Misalnya disini saya menggunakan IP 192.168.20.11
  5. Tunggu beberapa saat, sistem sedang mendeteksi eth0
  6. Ketikkan Hostname, misal: lila
  7. Domain name: alila
  8. Isi root password sesuka hati
  9. Isi full name user dan username, misal: alila
  10. Kemudian masuk ke bagian partisi, pilih Manual
  11. Sebelum membuat paartisi, hapus dulu semua partisi
  12. Untuk bagian Primary, kapasitas HDD dibagi 2. Misal disini kapasitasnya 160 GB, berarti partisi yang kita gunakan adalah 80 GB (Beginning)
  13. Untuk Logical, beri partisi sebesar 5 GB (Swap area). Jangan lupa on-kan bootable flag
  14. Pilih 'Yes' untuk "Write to changes to disks?"
  15. Pilih 'No' untuk "Scan another CD/DVD?"
  16. Pilih 'No' untuk "Use a network mirror?"
  17. Pilih 'Yes' untuk "Participate in the package usage survey?"
  18. Langkah berikutnya adalah memilih software. Berhubung Debian yang kita instal berbasis text, jadi hanya pilih Print Server & Standart System Utilities
  19. Proses akan berlangsung beberapa menit
  20. Pilih 'Yes' untuk "Instal the GRUB boot loader to the master boot record?"
  21. Finishing installation
  22. Instalasi telah selesai
  23. Nah, sekarang saatnya kita memasuki tahap mengonfigurasi routing pada Debian
  24. Setelah instalasi selesai, sistem akan membawa ke terminal Ubuntu
  25. Hal yang pertama adalah login menggunakan username yang tadi telah di setting saat instalasi (alila)
  26. masukkan password
  27. Kemudian masukkan perintah su untuk masuk ke root
  28. Akan muncul tampilan 
  29. Kemudian tuliskan perintah 
  30. Kemudian klik Ctrl + 6 + k
  31. Kemudian akan muncul tampilan 
  32. Dari situ kita perlu mengubah sedikit 
  33. Setelah itu simpan, (Ctrl + X)
  34. Ketik ifconfig
  35. Jika belum berjalan (IP belum muncul), aktifkan eth 1 dengan perintah ifconfig eth1 up atau ifconfig eth0 up
  36. Tulis perintah service networking restart untuk melakukan restart
  37. Lalu ketikkan perintah 
  38. Cari tulisan #net ipv4 ip_forward=1 (hilangkan tanda pagar), Save
  39. Lalu cek konfigurasi dengan syntax 

INSTALASI & KONFIGURASI ROUTER pada DEBIAN 7

Untuk memenuhi remedial UH KKTKJ, disini saya akan menjelaskan bagaimana cara konfigurasi Cisco (4 Router dan 2 Access Point). Berikut adalah langkah-langkahnya:

  1. Seperti biasa, desain jaringan terlebih dahulu.
  2. Sambungkan Router 1 - 4 dengan menggunakan kabel. Router 1 ke Router 2 menggunakan Serial DCE, Router 2 ke Router 3 menggunakan kabel Cross, kemudian Router 3 ke Router 4 menggunakan Serial DCE. Jangan lupa untuk memberi IP pada masing-masing router.
  3. Selanjutnya adalah menyambungkan Router dengan Switch dan juga AP. Kabel yang digunakan  untuk Router adalah Kabel Straight, sedangkan untuk AP adalah kabel Cross. 
  4. Setelah itu, sambungkan Switch dengan PC. Untuk laptop yang ada pada AP, lakukan langkah dengan mengganti Linksys 300-ON pada port Fast Ethernet. 

  5. Setting IP pada masing-masing PC. 
  6. Langkah berikut adalah langkah yang lumayan sulit. Yaitu mengenalkan IP pada 'jaringan tetangga'. Tujuannya adalah agar bisa terhubung (mengirim data) satu sama lain. 
  7. Perlu diketahui dari gambar diatas, Network adalah IP pada masing-masing jaringan yang tidak terhubung langsung dengan jaringan yang ingin dikenalkan.
  8. Sedangkan Next Hop adalah IP yang terletak setelah jaringan yang ingin dikenalkan.
  9. Berikut adalah hasil yang telah berhasil dibuat. 
  10. Lakukan simulasi pengiriman data hingga berhasil (Successful). 

MENGHUBUNGKAN 4 ROUTER & 2 AP

- Copyright © Computer & Network Engineering - Blogger Templates - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -